Pages

Pendahuluan PSLV (Persamaan Linear Satu Variabel)

Thursday, September 18, 2014

1. Kalimat Tertutup dan Terbuka.

Sebelum belajar tentang Persamaan Linear Satu Variabel, pahami dulu jenis-jenis kalimat matematika ini. Pernyataan-pernyataan dalam kalimat matematika acapkali dapat kita kelompokkan menjadi dua: yang pertama adalah kalimat tertutup, yaitu kalimat yang memiliki jawaban benar atau salah, dan yang lainnya masih tidak bisa ditentukan benar salahnya.

Perhatikan contoh-contoh berikut!

  • 1 + 3 = 4


  • Jika y bilangan asli, maka 2y adalah bilangan genap.


  • 2 + 2 = 5
Ketiga pernyataan di atas adalah kalimat tertutup, karena jawabannya sudah pasti; dalam pernyataan 1 dan 2, jawabannya adalah "benar" dan dalam pernyataan ke-3, jawabannya adalah "salah".

Sekarang perhatikan contoh-contoh berikutnya!

  • x + 3 = 5

  • □ - 2 = 92

Kalimat seperti ini adalah kalimat terbuka, karena jika x atau □ diganti dengan angka, bisa terjadi pernyataan yang betul (x=2, □=94) atau pernyataan yang salah (x=6, □=83).

Yang membedakan antara kalimat terbuka dan tertutup adalah ada tidaknya variabel. x dan □ disebut variabel, karena angka yang dimaksudkan dengan x atau □ belum jelas.


2. Variabel, Konstanta, dan Koefisien

Dalam persamaan-persamaan linear, ada 3 istilah yang akan sering kita jumpai: Variabel, Konstanta, dan Koefisien.
Variabel adalah lambang pengganti suatu bilangan yang belum diketahui nilainya dengan jelas, dan kadang disebut peubah. Variabel biasanya dilambangkan dengan huruf kecil a, b, c, ... z.


Konstanta adalah suatu angka yang tidak memiliki variabel.

Koefisien adalah angka yang mengalikan variabel.

Contoh: 5x + 3
Variabel dalam contoh ini adalah x
Konstantanya adalah 3
Koefisiennya adalah 5

No comments:

Post a Comment